logo Kompas.id
NusantaraKilas Daerah
Iklan

Kilas Daerah

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XqxHi-GC9SfOvftQTXRGPJZzAmY=/1024x1110/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F06%2F445059_getattachmentd7364c78-5eac-456a-bdc6-bddc364c988f436444.jpg
didie sw

JAYAPURA — Sebanyak 3.000 pekerja tetap PT Freeport Indonesia dan pekerja subkontraktor akan berunjuk rasa di Kantor Bupati Mimika, Papua, mulai Selasa (6/6) sampai sepekan. Mereka menuntut pemerintah daerah mengambil langkah menyelesaikan permasalahan dengan perusahaan pertambangan emas dan tembaga asal Amerika Serikat tersebut. Hal itu disampaikan pengurus Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PT Freeport Indonesia (PT FI) Bidang Advokasi, Tri Puspital, saat dihubungi dari Jayapura, Papua, Minggu (4/6). Sejumlah tuntutan pekerja adalah penghapusan kebijakan merumahkan pekerja dan tak memberikan sanksi bagi 2.000 pekerja yang meninggalkan lokasi pertambangan PT FI di Tembagapura pada 12 April. SPSI Mimika menjamin tidak ada aksi yang bersifat kekerasan. Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar juga memastikan unjuk rasa berlangsung aman. (FLO)

Nelayan Lingga Tewas di Laut

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000