Organisasi PKK Berperan Penting Menjaga Pancasila

Siswa peserta upacara peringatan hari lahirnya Pancasila di halaman Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, memperhatikan naskah-naskah sejarah lahirnya Pancasila yang dipamerkan di Gedung Pancasila, Kamis (1/6/2017).

KUPANG, KOMPAS — Organisasi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga di tingkat provinsi sampai RT/RW dinilai memiliki peran penting dalam menjaga dan mengamankan ideologi Pancasila. Apalagi, pendidikan karakter anak dimulai dari keluarga sehingga sangat baik apabila keluarga mampu memberi pemahaman kepada anak-anak tentang Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ketua Penggerak PKK Provinsi Nusa Tenggara Timur Ny Lusia Adinda Lebu Raya dalam rapat konsultasi tim penggerak PKK di Kupang, Jumat (9/6/2017), mengatakan, PKK adalah ujung tombak pembangunan karakter manusia Indonesia. ”Dalam sepuluh program PKK antara lain disebutkan pengamalan dan penghayatan Pancasila, membangun sikap gotong royong, merencanakan kesehatan, dan menjaga lingkungan,” kata Lusia.

Gubernur NTT Frans Lebu Raya ketika membuka rapat konsultasi itu juga mengatakan, NTT dengan tegas menolak gerakan radikalisme dan gerakan anti-Pancasila. Ia mengatakan, rakyat NTT ingin hidup aman dan tenteram. Rakyat kini juga sedang berjuang membangun kesejahteraan hidupnya.