BLANGPIDIE, KOMPAS — Sebuah kapal kayu yang membawa satu keluarga sebanyak delapan orang karam di perairan Susoh, Aceh Barat Daya, Aceh, Selasa (27/6). Dua orang meninggal dan sisanya berhasil diselamatkan.
Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat Daya Nanda Hikmah yang dihubungi Rabu (28/6) menjelaskan bahwa kapal kayu itu berlayar dari Pantai Susoh menuju Pulau Gosong pada Selasa siang. Pulau Gosong merupakan pulau tidak berpenghuni di perairan Susoh. Pulau itu kerap dikunjungi warga lokal untuk berwisata.
”Tiba-tiba cuaca buruk disertai angin dan gelombang. Kapal diempas gelombang sehingga karam. Penumpang berusaha menyelamatkan diri dengan berpegangan pada kayu,” kata Nanda.
Warga yang berada di Pantai Susoh dan menyaksikan kapal karam langsung melaporkan kepada tim search and rescue (SAR) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Tim penyelamat mengerahkan beberapa kapal untuk mengevakuasi korban.
Dari delapan korban, tujuh di antaranya berhasil dievakuasi pada Selasa kemarin, tetapi satu korban bernama Mawarni (45) dalam keadaan meninggal. Sementara satu korban lain, yakni Musliadi (17), ditemukan pada Rabu sore juga dalam keadaan tidak bernyawa.