Kompas Gramedia Sumbang Buku untuk Polda Riau

PEKANBARU, KOMPAS — Untuk menambah wawasan pengetahuan dan minat baca warga, khususnya anggota kepolisian se-Riau, Forum Komunikasi Daerah Kompas Gramedia wilayah Provinsi Riau-Sumatera Barat menyumbangkan buku sebanyak 7.100 eksemplar kepada jajaran Kepolisian Daerah Riau.

Pemberian buku secara simbolis diserahkan oleh Ketua Forum Komunikasi Daerah Kompas Gramedia Riau-Sumbar Dodi Sarjana kepada Kepala Polda Riau Inspektur Jenderal Zulkarnain di sela-sela acara puncak Hari Ulang Tahun Ke-71 Kepolisian Negara RI di Gedung Olahraga Sekolah Polisi Negara, di Pekanbaru, Senin (10/7).

”Kami sangat berterima kasih kepada Grup Kompas Gramedia yang memberikan 7.100 buku sebagai kado ulang tahun ke-71 Polri. Buku-buku itu nantinya akan kami sebarkan di perpustakaan polres-polres se-Riau,” ujar Zulkarnain dalam sambutannya.

Ia mengungkapkan, buku sumbangan Kompas Gramedia akan menambah koleksi perpustakaan polres di wilayah Riau. Namun, dia tidak ingin buku-buku itu hanya menjadi hiasan perpustakaan semata. Untuk itu, seluruh anggota polisi diminta rajin membaca agar dapat menimba ilmu dari sumber buku yang sudah tersedia.

”Buku itu bukan hanya untuk polisi. Anggota masyarakat juga dapat memanfaatkan membacanya dengan datang ke perpustakaan di polres masing-masing,” lanjut Zulkarnain.

Kompas/Syahnan Rangkuti

Kompas Gramedia menyumbangkan 7.100 buku kepada Polda Riau, di Pekanbaru, Senin (10/7).

Dodi  yang juga Pemimpin Redaksi Harian Tribun Pekanbaru menyatakan, buku adalah jendela dunia. Melalui buku, manusia dapat melihat dan menyambut dinamika dan kemajuan kehidupan. Grup Kompas Gramedia selaku perusahaan yang berpartisipasi dalam peran mencerdaskan kehidupan bangsa ingin memberikan dorongan semangat kepada masyarakat dengan slogan ”satu buku, satu harapan”.

”Buku yang kami salurkan melalui polres-polres se-Riau semoga dapat dimanfaatkan oleh polisi dan warga masyarakat untuk bisa langsung bersentuhan dengan jendela dunia. Grup Kompas Gramedia ingin ikut berpartisipasi meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Riau,” ujar Dodi.

”Alangkah baiknya apabila setiap polres menyiapkan satu tempat perpustakaan yang dapat diakses seluruh warga, termasuk warga binaan polisi. Dengan demikian, diharapkan terjadi proses pembangunan karakter,” lanjutnya.