logo Kompas.id
NusantaraPetani Karet Menunggu Harga...
Iklan

Petani Karet Menunggu Harga Membaik

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ER9Id36IRPvZUpZnvyTmeTW-v5g=/1024x768/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F08%2F20051211casC.jpg
Kompas/Cyprianus Anto Saptowalyono

Petani karet Kalimantan Tengah mengharap bantuan bibit untuk peremajaan tanaman yang telah berumur di atas 40 tahun agar produktivitas sadapan kembali meningkat. Foto diambil di Desa Tanjung Sangalang, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalteng, Minggu (11/12/2005).

PULANG PISAU, KOMPAS — Pertanian karet di Kalimantan Tengah belum bergairah. Terlebih lagi, para petani menunggu harga karet membaik sebelum memanen. Akibatnya, produktivitas karet di Kalimantan Tengah rendah, yakni hanya 1,04 ton per hektar atau di bawah rata-rata nasional yang mencapai 1,23 ton per hektar.

Wahyudi (40), petani karet asal Desa Henda, Kabuaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, mengatakan, sejak awal tahun 2017, harga karet belum membaik. Normalnya, ia biasa menjual karet seharga Rp 10.500 per kilogram, tetapi saat ini turun menjadi Rp 6.500 sampai Rp 7.000 per kilogram.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000