BANDUNG, KOMPAS — Setelah 72 tahun merdeka, Indonesia harus menjadi negara maju. Untuk mencapainya, Indonesia harus menciptakan kondisi perekonomian yang baik, menjaga harmoni proses demokrasi, dan memiliki generasi muda yang kompetitif.
”Indonesia dulu merdeka karena perjuangan luar biasa para orangtua dan pendahulu kita. Giliran generasi saat ini yang harus membawa Indonesia menjadi negara maju. Kalau sekarang Indonesia biasa saja, berarti kita mengkhianati orangtua kita,” ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil seusai memimpin upacara hari kemerdekaan di Balai Kota Bandung, Kamis (17/8).
Ridwan Kamil didapuk menjadi inspektur dalam upacara yang dimulai dari pukul 07.00 hingga pukul 08.00. Turut hadir dalam upacara itu, Ketua DPRD Kota Bandung Isa Subadja beserta jajarannya dan Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Komisaris Besar Hendro Pandowo.
Ridwan mengatakan, untuk membawa Indonesia maju, paling tidak ada tiga hal yang harus dipenuhi. Pertama, Indonesia harus memiliki perekonomian yang kuat. Kedua, Indonesia harus menjaga perdamaian dan ketertiban dalam proses demokrasi. Ketiga, Indonesia harus memiliki generasi muda yang cerdas dan kompetitif.
Jangan sekadar eksis dan omong doang, tetapi berikan kerja dan karya nyata untuk Indonesia.
Menurut Ridwan, setiap warga bisa berkontribusi membangun Indonesia dengan membuat karya nyata, bisa berupa buku, pikiran, dan tindakan lainnya. ”Jangan sekadar eksis dan omong doang, tetapi berikan kerja dan karya nyata untuk Indonesia,” ujar Kamil.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Bandung Isa Subagdja mengatakan, generasi saat ini harus menjaga, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan Indonesia dengan pembangunan dan karya nyata.
”Mari kita isi kemerdekaan republik ini dengan karya nyata agar Indonesia bisa sejajar dengan bangsa-bangsa lainnya,” ujar Isa.