logo Kompas.id
NusantaraDipantau, 20 Desa Rawan Krisis...
Iklan

Dipantau, 20 Desa Rawan Krisis Air Bersih di Malang

Oleh
DEFRI WERDIONO
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BFsNr0UkbBnlQa3bWMBsz3HVuNE=/1024x670/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F08%2F20140922Bah2.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Warga mengantre air yang baru didrop oleh PDAM di Dusun Blandit Timur, Desa Wonorejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (22/9/2014). Kekeringan yang selalu terjadi setiap kemarau di dusun tersebut membuat pemerintah daerah setempat harus memberikan bantuan air bersih tiga hari sekali.

MALANG, KOMPAS — Mengantisipasi puncak musik kemarau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang, Jawa Timur, terus memantau 20 desa di 10 kecamatan yang rawan krisis air bersih. Setiap musim kemarau, desa tersebut biasanya mengajukan permintaan bantuan air bersih bagi warganya.

Kepala Seksi Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Denny Eko Setiawan, Senin (28/8/2017), mengatakan, ke-20 desa yang rawan krisis air bersih  ada di Kecamatan Singosari, Kalipare, Pagak, Donomulyo, Lawang, Jabung, Sumbermanjing Wetan, Sumberpucung, Bantur, dan Gedangan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000