Wujudkan ”Kota Cerdas”, Pemkot Cirebon dan Garuda Indonesia Jalin Kerja Sama
Oleh
Abdullah Fikri Ashri
·2 menit baca
Kompas/Abdullah Fikri Ashri
Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis dan General Manager PT Garuda Indonesia Kantor Cabang Bandung Erina Damayanti menandatangani nota kesepahaman terkait pembelian tiket pesawat, Rabu (25/10), di Kota Cirebon, Jawa Barat.
CIREBON, KOMPAS — Untuk menuju kota cerdas, Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, menjalin kerja sama dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Dengan kerja sama tersebut, Pemkot Cirebon mendapatkan kemudahan dalam mengakses pembelian tiket pesawat Garuda Indonesia secara elektronik disertai potongan harga.
Kerja sama tersebut ditandai penandatanganan nota kesepahaman antara Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis dan General Manager PT Garuda Indonesia Kantor Cabang Bandung Erina Damayanti, Rabu (25/10) di Kota Cirebon. Kerja sama itu merupakan salah satu dari 17 nota kesepahaman antara Pemkot Cirebon dan swasta, instansi dan perguruan tinggi yang ikut mendukung Cirebon sebagai kota cerdas.
”Melalui kerja sama ini, jajaran pegawai Pemkot Cirebon akan mendapatkan harga khusus dan fasilitas lainnya di Garuda Indonesia,” ujar Erina. Ia menjelaskan, harga khusus tersebut ialah diskon hingga 13 persen untuk perjalanan domestik dan 21 persen perjalanan luar negeri bagi jajaran Pemkot Cirebon.
Dengan begitu, kata Erina, jajaran pemerintahan setempat dapat lebih menghemat anggaran saat melakukan perjalanan dinas. Ia menambahkan, tiket Garuda Indonesia akan lebih mudah didapatkan oleh Pemkot Cirebon karena fasilitas pemesanan tiket dapat diakses 24 jam.
Erina mengatakan, dengan kehadiran Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Kabupaten Majalengka, potensi calon penumpang di daerah timur Jabar, termasuk Cirebon, sangat besar. Bandara seluas 1.800 hektar tersebut ditargetkan beroperasi Juni 2018.
Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis mengapresiasi dukungan sejumlah instansi, swasta, dan BUMN dalam membantu Cirebon menjadi kota cerdas. ”Saya yakin, Kota Cirebon akan lebih baik karena menyelesaikan berbagai masalah dengan cara cerdas, seperti pemanfaatan teknologi informatika,” ujarnya.
