Transportasi Laut Masih Diminati
JAKARTA, KOMPAS — Kapal laut masih diminati sebagai sarana transportasi pada masa Natal dan Tahun Baru. Hal itu terlihat dari jumlah penumpang Kapal Motor Lawit tujuan Padang, Gunungsitoli, dan Sibolga yang mengalami kenaikan hingga lima kali lipat.
Hingga Selasa (19/12) pukul 13.00, sekitar 500 calon penumpang telah membeli tiket Kapal Motor (KM) Lawit yang dijadwalkan berangkat dari Terminal Penumpang Nusantara Pelni Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu ini pukul 08.00. Kepala Bagian Operasi PT Pelni Tanjung Priok Djunaidi Idrus mengatakan, jumlah ini melonjak tinggi dibandingkan hari biasa.
”Biasanya sedikit, kira-kira hanya 100 penumpang,” kata Djunaidi di Jakarta, Selasa siang.
Menurut dia, tingginya lonjakan tersebut disebabkan daerah-daerah tujuan KM Lawit adalah kampung halaman penumpang yang merayakan Natal. Kapal berkapasitas 1.000 penumpang ini dijadwalkan tiba di Padang, Sumatera Barat, pada Jumat (22/12); di Gunungsitoli, Sumatera Utara, pada Sabtu siang; dan sampai di tujuan terakhir, Sibolga, Sumatera Utara, pada Sabtu tengah malam.
Adapun KM Doloronda tujuan Pelabuhan Kijang, Kepulauan Riau, dinilai Djunaidi belum mengalami lonjakan jumlah penumpang. KM Doloronda dijadwalkan berangkat Rabu pukul 02.00 dan diperkirakan tiba di Pelabuhan Kijang pada Kamis (21/12).
Ia mengatakan, gelombang tinggi kadang menyebabkan keberangkatan kapal-kapal kecil ditunda. Namun, lanjutnya, kapal PT Pelni tetap diizinkan berlayar. ”Karena kapal-kapal PT Pelni memenuhi kualifikasi,” kata Djunaidi.
Menjelang masa liburan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 tercatat beberapa penerbangan tambahan di Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta. Berdasarkan data manajemen Bandara Internasional Adisutjipto, penerbangan tambahan itu adalah Lion Air jurusan Yogyakarta-Jakarta, AirAsia jurusan Yogyakarta-Jakarta, Sriwijaya Air jurusan Yogyakarta-Makassar, serta Nam Air jurusan Yogyakarta-Lampung dan Yogyakarta-Pontianak.
Menurut General Manager Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta, Agus Pandu Purnama, jumlah penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara Internasional Adisutjipto diprediksi mengalami kenaikan dari 21.000 orang per hari menjadi lebih dari 24.000 per hari.
Adapun kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi IV Semarang akan dilayani 48 perjalanan reguler, 12 perjalanan tambahan, dan 14 perjalanan KA lokal. Kereta tambahan yang dioperasikan antara lain Argo Muria (Gambir-Semarang Tawang PP) dan Argo Sindoro (Gambir-Semarang Tawang PP).
Dihentikan sementara
Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo melalui keterangan pers menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bina Marga dan PT Jasa Marga untuk menghentikan mobilisasi material proyek di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai 22 Desember 2017 sampai 2 Januari 2018.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan, proyek di ruas Tol Jakarta-Cikampek tidak dihentikan total. Hanya mobilisasi material proyek dengan alat berat yang dihentikan karena membuat jalan menyempit.
”Dihentikan sebentar, tetapi pekerjaan masih bisa berjalan sehingga tidak mengganggu lalu lintas. Ada tiga titik penyempitan. Saya akan langsung ke lapangan agar jalan dilebarkan kembali dari tiga lajur menjadi empat lajur,” ujar Budi.
(DIT/HRS/JUM/DD17)