logo Kompas.id
NusantaraWarga Mengungsi akibat Banjir ...
Iklan

Warga Mengungsi akibat Banjir Bandang

Oleh
· 2 menit baca
 Lahan SMP Muhammadiyah 2 Dlingo dan SD Negeri Seropan yang mengalami pergerakan tanah di Desa Muntuk, Dlingo, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (3/1). Aktivitas belajar mengajar kedua sekolah tersebut dipindahkan untuk mengurangi risiko jatuhnya korban jiwa akibat pergerakan tanah yang dapat menimbulkan bencana tanah longsor itu.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Lahan SMP Muhammadiyah 2 Dlingo dan SD Negeri Seropan yang mengalami pergerakan tanah di Desa Muntuk, Dlingo, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (3/1). Aktivitas belajar mengajar kedua sekolah tersebut dipindahkan untuk mengurangi risiko jatuhnya korban jiwa akibat pergerakan tanah yang dapat menimbulkan bencana tanah longsor itu.

PONOROGO, KOMPAS — Sebanyak 77 jiwa dari 106 jiwa korban banjir bandang di Desa Nglindeng, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, Jawa Timur, hingga Rabu (3/1), masih mengungsi di kantor kecamatan setempat. Selain rumah mereka penuh lumpur, warga khawatir banjir susulan terjadi setiap waktu karena hujan terus mengguyur.

Ratusan anggota Tagana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, kepolisian, TNI serta relawan, dan masyarakat lokal bekerja bahu membahu membersihkan lumpur dan dahan pohon yang tumbang. Material itu memenuhi permukiman warga, jalan desa serta fasilitas ibadah di Dusun Bendo, Desa Nglindeng, karena terbawa banjir bandang.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000