logo Kompas.id
NusantaraPemilih Diminta Waspadai Kabar...
Iklan

Pemilih Diminta Waspadai Kabar Bohong

Oleh
Karina Isna Irawan
· 3 menit baca

SEMARANG, KOMPAS — Masyarakat diminta mengenal dan memahami karakteristik kabar bohong atau hoaks (hoax) yang sering beredar melalui layanan pesan singkat di media sosial. Hal tersebut amat penting agar pemilih tidak mudah terprovokasi isu-isu sensitif selama masa Pilkada 2018.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Lukas Akbar Abriari mengatakan, kabar bohong umumnya menggunakan judul yang provokatif, cenderung berpihak pada salah satu kelompok, dan tidak disertai sumber informasi serta alamat situs yang jelas. Masyarakat jangan mudah memercayai data dan foto yang terdapat dalam tulisan.

”Fakta yang disajikan harus diverifikasi dan foto dicek keasliannya. Sebagian besar kabar bohong bersumber dari situs yang menggunakan webhosting gratis,” kata Lukas dalam sosialisasi pengawasan Pilkada 2018 yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilu Jateng di Semarang, Kamis (18/1).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000