Diselidiki, Kematian Harimau di Sumut
Kondisi bangkai harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) saat dibawa berada di Kantor BBKSDA Sumatera Utara, di Medan, Jumat (26/5/2017). Harimau sumatera jantan yang diperkirakan berumur dua tahun tersebut mati dibunuh, diduga karena masuk perkampungan warga di Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara,.
Panyabungan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah I Sumatera Utara menyelidiki kematian harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang dikeroyok warga di Desa Bangkelang, Kecamatan Batang Natal, Mandailing Natal, Sumatera Utara, Minggu (4/3). Bangkai harimau dewasa jantan itu sempat digantung di ruang pertemuan desa hingga akhirnya dievakuasi petugas, Minggu siang, dan dimusnahkan di Polres Mandailing Natal, Minggu sore. Beberapa bagian tubuh harimau diduga tidak lengkap lagi. Foto harimau dengan perut terburai dinaikkan di ruang pertemuan dan dikerubuti warga tersebar luas di media sosial. ”Kami sangat menyayangkan peristiwa menyedihkan ini. Penyelidikan tetap kami lakukan,” kata Kepala BBKSDA Wilayah I Sumut Hotmauli Sianturi. Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting. (WSI)
