SURABAYA, KOMPAS — Umat Hindu mengikuti upacara melasti di Pentirtaan Jalatunda di lereng Gunung Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (11/3).
Melasti sendiri merupakan rangkaian ibadah yang dilakukan sebelum Hari Raya Nyepi.
Ratusan umat Hindu yang berasal Mojokerto, Pasuruan, Gresik, Lamongan, dan Sidoarjo mulai datang sejak pukul 07.00 WIB di titik kumpul, kemudian pukul 08.00 bersama-sama dengan membawa peralatan ibadah pura menuju lokasi dengan melewati jalan menanjak terjal.
Sebelum memasuki lokasi penirtaan rombongan umat disambut dengan tarian Bedoyo Sesanti Majapahit.
Humas Perayaan Nyepi Kota/Kabupaten Mojokerto I Wayan Sudana mengungkapkan, upacara melasti selalu melibatkan kearifan lokal.
Kompas/Bahan Patria Gupta
Umat Hindu mengikuti upacara melasti di Pentirtaan Jalatunda di lereng Gunung Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (11/3).
”Selain Bedoyo, juga ada tarian Remo yang dihadirkan dalam upacara,” ujarnya.
Rangkaian upacara yang dipimpin oleh Romo Pinandita Margono dilaksanakan di bawah hujan.
Umat yang membawa payung bertahan, sementara yang tinggal melaksanakan sembahyang di saung yang berada di kiri dan kanan lokasi pentirtaan.
Kompas/Bahana Patria Gupta
Umat Hindu mengikuti upacara melasti di Pentirtaan Jalatunda di lereng Gunung Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (11/3).
