logo Kompas.id
NusantaraSiswa Terancam Putus Sekolah...
Iklan

Siswa Terancam Putus Sekolah Didorong Mandiri

Oleh
Agnes Swetta Pandia
· 5 menit baca

Sampai hari ini, jumlah anak putus sekolah di Kota Surabaya, Jawa Timur, terutama dari siswa sekolah menengah atas dan kejuruan (SMA/SMK), terus bertambah. Tak kurang dari tiga surat permohonan bantuan biaya sekolah dari siswa SMA/SMK setiap hari masuk ke Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Maka, tak heran yang masuk dalam daftar antrean untuk dibantu Pemerintah Kota Surabaya bisa mencapai 500 anak.

”Saya tak bisa menolak permohonan itu karena mereka rata-rata tidak mampu membiayai sekolah sehingga terancam putus sekolah. Namun, secara undang-undang, SMA/SMK sejak tahun 2017 menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi,” kata Risma dalam setiap pertemuan. Hal serupa diungkap lagi akhir pekan lalu ketika bertemu warga Surabaya di eks Gedung Siola, Jalan Tunjungan, Surabaya.

https://cdn-assetd.kompas.id/oJX8N1tW6pZG8VEQrr3tFtsK_co=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2F20180311ETA.jpg
Kompas/Agnes Swetta Pandia

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berbincang dengan seorang siswa saat pertemuan dengan orangtua di eks Gedung Siola Surabaya, Sabtu (10/3).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000