8.000 Rumah Non Dinas untuk Prajurit TNI

ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) menanam pohon di sela-sela acara Ceramah Pembekalan Siswa di komplek SMA Taruna Nusantara (TN) di Magelang, Jawa Tengah, Senin (19/3). Dalam pidatonya Panglima TNI berpesan kepada siswa SMA TN agar mempunyai karakter yang kuat sehingga mampu menghadapi ancaman global, biologis dan kesenjangan di masa mendatang.

MAGELANG, KOMPAS - Sebanyak 8.000 rumah nondinas direncanakan akan dibangun untuk prajurit TNI. Sebanyak 6.000 rumah diperuntukkan untuk prajurit TNI AD, sedangkan untuk prajurit TNI AU dan AL, masing-masing dialokasikan sebanyak 1.000 rumah.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, pembangunan rumah tersebut, dimaksudkan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit.

“Dengan upaya ini, kami berharap setiap prajurit, mulai yang berpangkat sersan, sudah bisa memiliki rumah,” ujarnya, saat ditemui di sela-sela kunjungannya ke SMA Taruna Nusantara di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (19/3).

Rumah non dinas ini, menurut dia, juga sebagai bekal rumah prajurit saat mereka sudah memasuki usia pensiun. Pembangunan rumah dilakukan dengan menggunakan Tabungan Wajib Perumahan (TWP).