logo Kompas.id
NusantaraJumlah Alat Pemantau Kualitas ...
Iklan

Jumlah Alat Pemantau Kualitas Udara Sangat Minim

Oleh
Dwi Bayu Radius
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Tbyl7KKhCvqwAJKp_MswrHBrBqg=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2FIMG_20180321_124843.jpg
Kompas/Dwi Bayu Radius

Kepala Subdirektorat Pemantauan Kualitas Udara Ambien dan Pengendalian Sumber Pencemar Noninstitusi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Djurit Teguh Prakoso seusai Sosialisasi Kebijakan dan Pengembangan Sistem Pemantauan Kualitas Udara di Cilegon, Banten, Rabu (21/3).

CILEGON, KOMPAS - Jumlah alat pemantau kualitas udara secara otomatis yang dipasang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) masih sangat minim. Di Indonesia, jumlah itu hanya 13 unit. Salah satu alasannya karena harga setiap alat mencapai miliaran rupiah.

Demikian dikatakan Kepala Subdirektorat Pemantauan Kualitas Udara Ambien dan Pengendalian Sumber Pencemar Noninstitusi Kementerian LHK Djurit Teguh Prakoso seusai Sosialisasi Kebijakan dan Pengembangan Sistem Pemantauan Kualitas Udara di Cilegon, Banten, Rabu (21/3).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000