Telantar Dua Tahun, Ditemukan di ”Laundry”
Oleh
·2 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Sebanyak 643 Kartu Indonesia Pintar produksi tahun 2016 ditemukan dalam karung di Paris Laundry Dry Clean, Jalan Jangkungan, Surabaya. KIP itu seharusnya diterima siswa Kelurahan Gebang Putih dan Kelurahan Keputih dua tahun lalu.
Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Rudi Setiawan, Rabu (21/3), di Surabaya mengatakan, penemuan karung berisi KIP dilaporkan oleh Kardi (44), anak pemilik laundry,ke Polsek Sukolilo, Selasa (20/3).
Dalam manifes disebutkan ada 611 KIP, terdiri dari 217 KIP untuk siswa Gebang Putih dan 394 KIP untuk siswa Keputih. Setelah dihitung, ada 643 KIP untuk kedua kelurahan tersebut. ”Setelah diperiksa bersama tim Kemdikbud serta Pemkot Surabaya, dipastikan KIP yang ditemukan itu asli,” kata Rudi.
Pemilik laundry, Umi Kulsum, Rabu petang, menuturkan, karung berisi KIP itu titipan Syahri Hamid (32), tetangga depan kios usahanya, setahun lalu. Hamid bekerja sebagai kurir perusahaan ekspedisi.
Hamid tidak bisa ditemui. Namun, saat dihubungi, Rabu malam, Hamid mengakui, KIP itu seharusnya dikembalikan ke perusahaan ekspedisi. Tahun 2016, Hamid menjadi kurir ekspedisi SAP untuk menyalurkan KIP di Kecamatan Sukolilo. Dari tujuh kelurahan di Sukolilo, Gebang Putih dan Keputih tidak bisa ditembus.
”Penyaluran KIP harus melalui izin kelurahan, tetapi lurah Gebang Putih dan Keputih tidak mengizinkan. Alasannya, tidak mendapat sosialisasi tentang KIP,” kata Hamid.
KIP yang belum tersalurkan itu dilaporkan ke perusahaan. Hamid diminta menyimpan sementara hingga dikembalikan ke pemerintah. ”Sampai dua tahun saya tidak dihubungi pihak ekspedisi untuk mengembalikan KIP,” ujar Hamid.
Penelusuran Kompas terkait salah satu kartu atas nama M Harir Muzaki di Kejawan, Gebang Putih, Sukolilo, menurut orangtua Harir, Sulistina (32), anaknya yang bersekolah di SMP Al Huda Surabaya sudah mendapatkan KIP sejak 2017. Dia juga sudah mencairkan bantuan melalui Bank Mandiri sebanyak Rp 1 juta.
Kabag Humas Pemkot Surabaya Muhammad Fikser mengatakan, dari informasi Kemdikbud, KIP untuk siswa di Surabaya ada 104.793 lembar. KIP dikirim melalui dua vendor, DEK dan SAP. (SYA/BRO)