Kota Kupang Hanya Punya Satu Mesin Cetak
KUPANG Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, kini hanya memiliki satu mesin pencetakan kartu tanda penduduk elektronik setelah dua unit lain rusak. Tiap hari pihak terkait hanya bisa mencetak sekitar 100 KTP-e, sedangkan yang mengantre ratusan orang. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kupang David Mangi di Kupang, Senin (16/4/2018), mengatakan, sebanyak 360.859 orang dari 535.000 jiwa warga Kota Kupang belum mendapatkan KTP elektronik. ”Kerusakan itu akibat jaringan telepon seluler sistem Bali-Nusa Tenggara yang jebol Desember 2016 juga karena pemadaman listrik bergilir mendadak yang dilakukan PLN waktu itu,” kata Mangi. Proses pencetakan ini tergantung dari hasil penunggalan data dari pusat, yakni satu nama, satu alamat, dan satu NIK. Jika sistem penunggalan data lancar, bisa dicetak 100 KTP-elektronik. Namun, saat gangguan terburuk, hanya delapan KTP-e dicetak per hari. (KOR)