KEBUMEN, KOMPAS — Dua orang, bapak dan anak, terseret ombak di Pantai Selatan Jawa, yaitu di Pantai Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, Minggu (22/4/2018) pagi. Satu korban ditemukan tewas, seorang lainnya masih dalam pencarian.
”Mereka sekeluarga pergi ke pantai pada Minggu pagi. Sang anak mandi di pantai, kemudian terseret ombak. Melihat anaknya terseret, sang bapak lalu mencoba menolong, tapi kemudian justru ikut terseret,” kata Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono, Minggu, saat dihubungi dari Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
Mulwahyono menyampaikan, nama korban terseret arus adalah Suharmanto (42) dan M Ikbal Ardiansyah (14). Mereka adalah warga Desa Ungaran, Kecamatan Kutowinangun, Kebumen. ”Jam 10.00 korban atas nama Suharmanto ditemukan dalam keadaan meninggal di arah timur 1 kilometer dari lokasi awal,” katanya.
Saat ini, lanjut Mulwahyono, sedikitnya ada 60 orang yang turut membantu proses pencarian korban atas nama M Ikbal Ardiansyah. Para relawan antara lain berasal dari Basarnas, BPBD Kabupaten Kebumen, TNI/Polri, dan pemerintah desa setempat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kebumen Eko Widianto menyampaikan, karakteristik pantai di selatan Jawa adalah memiliki palung dalam yang berbahaya. Oleh karena itu, para pengunjung di pantai dilarang mandi atau bermain air, apalagi berenang.