logo Kompas.id
NusantaraAntisipasi Potensi Ekonomi...
Iklan

Antisipasi Potensi Ekonomi Syariah

Oleh
Karina Isna Irawan
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dRN6RCajPikFpJDAFBQKbXKPOUU=/1024x699/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F20180313rad14.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Agus Martowardojo, Gubernur Bank Indonesia.

SEMARANG, KOMPAS — Indonesia berpotensi menjadi pangsa terbesar industri keuangan syariah dunia. Selama tiga tahun terakhir, industri ini terus tumbuh hingga total asetnya mencapai Rp 1.133,71 triliun pada akhir 2017. Namun, jika tidak diantisipasi, potensi ini justru bisa memicu derasnya lalu lintas barang impor.

Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo mengatakan, kinerja ekonomi dan keuangan syariah secara global tumbuh cukup pesat. Volume industri halal global mencapai 4,15 triliun dollar AS pada 2016 dan diperkirakan naik menjadi 6,78 triliun dollar AS tahun 2022. Meski demikian, kontribusi perekonomian syariah Indonesia masih relatif kecil.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000