Pertemuan Kota Layak Anak di Surabaya
SURABAYA Sebanyak 60 orang perwakilan delapan negara di Asia Pasifik akan mengikuti Pertemuan Kota Layak Anak yang akan diselenggarakan di Surabaya, Senin hingga Selasa (7-8/5/2018). Pertemuan bertajuk ”Growing Up Urban Making Cities Safe and Sustainable for Every Child” ini akan membahas visi para wali kota dalam menyelesaikan masalah anak di perkotaan demi mewujudkan kota layak anak. Delapan negara yang berpartisipasi adalah Indonesia, Malaysia, China, Vietnam, Myanmar, Filipina, Thailand, dan Kamboja. Perwakilan dari Indonesia adalah Surabaya, Solo, Jayapura, dan Dumai. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kota Surabaya Antiek Sugiharti, Minggu, di Surabaya mengatakan, pertemuan ini merupakan kerja sama antara Pemkot Surabaya dan Unicef. Mereka yang hadir adalah kota yang dinilai oleh Unicef dan Pemkot Surabaya memiliki kepedulian untuk mewujudkan kota layak anak. ”Para wali kota dan perwakilan Unicef akan berdiskusi dan bertukar pengalaman terkait permasalahan anak. Dari hasil diskusi akan ada deklarasi untuk mewujudkan kota layak anak,” kata Antiek.