MALANG, KOMPAS — Aparat keamanan meningkatkan penjagaan di gereja-gereja di Malang Raya seiring terjadinya bom bunuh diri di Surabaya. Meski demikian, umat Nasrani diminta tidak panik dan terus berdoa bagi keselamatan bangsa dan gereja. Ada ibadat misa sore dipindah dari gereja dengan pertimbangan khusus.
”Saya mengimbau agar umat banyak berdoa untuk keselamatan bangsa dan gereja. Menyerahkan semuanya kepada aparat negara. Perlu berhati-hati tetapi tidak menjadi panik. Tuhan memberkati,” kata Uskup Malang Henricus Pidyarto Gunawan, Minggu (13/5/2018), saat dihubungi.
Meaki demikian, Keuskupan Malang tetap berusaha menjamin keamanan umatnya saat beribadah sehingga ada gereja yang dipindah lokasi misanya.
Vikaris Jenderal Keuskupan Malang Romo Eko Atmono mengatakan bahwa untuk menjaga agar tidak terjadi korban jiwa tambahan, Keuskupan Malang mengimbau misa sore di Malang ditiadakan. ”Namun, jika memang ada jaminan keamanan, silakan saja digelar. Ini tujuannya bukan karena takut, melainkan untuk kewaspadaan,” katanya.
Pastor Paroki Gereja St Albertus de Trapani Blimbing, Romo Agus Purnomo, mengatakan bahwa misa pada pukul 18.00 WIB akan dipindah. Misa tidak digelar di gereja, tetapi di Kapel SMAK Kolese Santo Yusuf yang berjarak 1 kilometer dari gereja.
”Lokasi gereja berada persis di tepi jalan raya. Umat yang melakukan ibadat misa biasanya bisa mencapai 1.000 orang sekali misa. Oleh karena pertimbangan itu, paroki memutuskan memindah lokasi misa ke Kapel Santo Yusuf,” katanya.
Adapun dari pengamanan, polisi telah berjaga sejak siang untuk mengamankan gereja di Malang Raya. Kepala Kepolisian Resor Malang Kota Ajun Komisaris Besar Asfuri mengatakan meningkatkan kewaspadaan dan penjagaan di gereja di Kota Malang.
Di Kabupaten Malang, Kapolres Malang Ajun Komisaris Besar Yade Setiawan Ujung berharap masyarakat tidak panik dan turut membantu menjaga keamanan di lingkungannya. ”Masyarakat diharap tenang, dan turut menjaga keamanan lingkungannya masing-masing. Jika ada laporan kecurigaan, silakan melapor kepada petugas,” kata Yade.