Warga yang Hanyut di Sijunjung Ditemukan Meninggal
Oleh
Ismail Zakaria
·2 menit baca
SIJUNJUNG, KOMPAS — Setelah pencarian sejak Selasa (3/7/2018), tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Basarnas, kepolisian, TNI, dan masyarakat berhasil menemukan satu warga yang hilang di Sungai Batang Kuantan, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, Kamis (5/7/2018). Warga bernama Asril Dambim itu ditemukan dalam kondisi meninggal.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sijunjung Hardiwan saat dihubungi dari Padang, Kamis, mengatakan, jenazah Asril ditemukan Kamis pukul 07.15. Jenazah warga Jorong Sei Gemiri, Kanagarian Padang Laweh, Kecamatan Koto VII, itu ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi perahu terbalik.
Hardiwan menyebutkan, pada Selasa lalu sekitar pukul 16.20 WIB, lima petani, termasuk Asril, menyeberangi sungai dengan perahu. Para petani itu hendak pulang dari kebun mereka.
Saat berada di tengah sungai, perahu mereka dihantam arus sungai yang kuat hingga terbalik. Kelima penumpang perahu itu langsung tercebur dan terbawa arus. ”Empat orang berhasil diselamatkan warga, kemudian dibawa ke pusat kesehatan masyarakat setempat. Sementara Asril terbawa arus,” kata Hardiwan.
Pencarian dengan menyusuri pinggir sungai menggunakan dua perahu dari BPBD dan perahu warga langsung dilakukan sejak hari itu. Mereka menyebar ke lima lokasi sejauh 3-5 kilometer dari tempat kejadian. Pencarian sulit dilakukan karena terkendala air yang deras dan keruh. ”Selain itu, cuaca juga kurang mendukung sehingga menyulitkan pencarian,” lanjut Hardiwan.
Ia menambahkan, korban meninggal sudah diserahkan kepada keluarga dan dimakamkan. Keempat warga lain yang mendapat perawatan juga sudah kembali beraktivitas seperti biasa.
”Untuk mengantisipasi kejadian serupa, kami sudah meminta warga lebih berhati-hati ketika menyeberang dengan perahu. Apalagi pada musim hujan seperti saat ini,” ucap Hardiwan.