logo Kompas.id
NusantaraTujuh Kecamatan di Ponorogo...
Iklan

Tujuh Kecamatan di Ponorogo Mulai Kesulitan Air Bersih

Oleh
Runik Sri Astuti
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6Ei2ynuI-FZGHpdsgexZIpBOOZw=/1024x620/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F5-3.jpeg
KOMPAS/IWAN SETIYAWAN

Sejumlah anak warga Desa Suren, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo, Selasa (18/7/2006), bermain di sawah bekas lahan jagung yang saat ini kekeringan. Untuk menanami sawah yang mulai kering saat musim kemarau, petani harus menunggu aliran air dari pegunungan yang jaraknya mencapai 5 kilometer.

PONOROGO, KOMPAS — Memasuki musim kemarau, sejumlah sumber air di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mulai mengering. Suplai air untuk pengolahan lahan pertanian dan air bersih masyarakat pun terkendala.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo mencatat, saat ini terdapat tujuh kecamatan yang mulai mengalami krisis air bersih, yakni Slahung, Sampung, Pulung, Mlarak, Jenangan, Balong, dan Badegan. Bahkan, Slahung, Sampung, dan Pulung sudah meminta pengiriman air bersih karena warga kesulitan mendapatkan sumber air.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000