logo Kompas.id
NusantaraTeknologi Modifikasi Cuaca...
Iklan

Teknologi Modifikasi Cuaca Mulai Diterapkan

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/s2WhmgdX4-Yeht2m1vgbJIMhsbM=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F544618_getattachment5958604f-276a-4c2f-819c-318d3df43243536002.jpg
ANTARA/NOVA WAHYUDI

Helikopter MI-172 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pemadaman kebakaran lahan dari udara \'\'water boombing\'\' di Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, MInggu (22/7/2018). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan menurunkan dua helikopter MI-172 dan dibantu petugas gabungan dari BPBD Kabupaten OKI, Manggala Agni Daops OKI, TNI dan Polri untuk melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang terbakar sejak Sabtu (21/7/2018).

PALEMBANG, KOMPAS - Penyemaian awan hujan mulai diterapkan untuk membasahi kawasan yang lahannya rawan terbakar. Hasilnya, hujan telah mengguyur beberapa daerah rawan kebakaran, termasuk di Palembang. Penerapan teknologi modifikasi cuaca itu terus dilakukan hingga akhir masa Asian Games 2018.

Komandan Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Sri Mulyono Herlambang Kolonel Penerbang Heri Sutrisno, Kamis (2/8/2018), di Palembang, mengatakan, sejak Selasa (24/7/2018), pihaknya sudah menerapkan pola teknologi modifikasi cuaca (TMC) di lima daerah, yakni Palembang, Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, Musi Banyuasin, dan Banyuasin. Kini hujan sudah mengguyur beberapa daerah. Berdasarkan pantauan Kompas, Palembang, Musi Banyuasin, dan Banyuasin sudah diguyur hujan dua hari terakhir.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000