logo Kompas.id
Nusantara137 Kasus Konflik Tenurial...
Iklan

137 Kasus Konflik Tenurial Tunggu Penyelesaian

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gcfy3MrqtpJud2fqPmLVQAzlaVQ=/1024x665/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2FWhatsApp-Image-2018-03-26-at-2.25.36-PM.jpeg
SETPRES/RUSMAN

Presiden Joko Widodo berpidato di depan 3.620 penerima sertifikat hak milik (SHM) tanah di Gelanggang Olah Raga Rudy Resnawan, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (26/3/2018). Presiden menegaskan bahwa sertifikasi tanah rakyat adalah program nyata untuk mencegah konflik tenurial.

JAMBI, KOMPAS - Dari 270 konflik tenurial (penguasaan lahan) yang tersebar di banyak daerah, 137 kasus di antaranya masih menunggu penyelesaian. Skema kemitraan dan perhutanan sosial dibuka untuk mengakhiri konflik.

Kepala Sub-Direktorat Penanganan Konflik Tenurial Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Ari Sugasri mengatakan, konflik tersebar paling banyak di Jambi dan Riau. Saat ini, 133 kasus sudah dinyatakan selesai dan diarahkan masuk ke konsep perhutanan sosial.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000