Orangtua Sebaiknya Serap Aspirasi Anak Sejak Dini

KOMPAS/VINA OKTAVIA

Acara bincang buku berjudul "Anti Panik Menjalani Kehamilan dan Mengurus Bayi 0-3 tahun", yang digelar oleh Toko Buku Gramedia Lampung Jumat (21/9/2018) di Bandar Lampung.

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS - Orangtua dan anak perlu berkolaborasi untuk menciptakan suasana pengasuhan yang baik dan menyenangkan. Orangtua sebaiknya memberikan ruang bagi anak untuk menentukan pilihannya dan menyampaikan aspirasinya sejak dini.

Hal itu dikatakan oleh Anastasia Satriyo, psikolog anak saat acara bincang buku berjudul "Anti Panik Menjalani Kehamilan dan Mengurus Bayi 0-3 tahun",  Jumat (21/9/2018) sore di Bandar Lampung. Acara yang digelar oleh Toko Buku Gramedia Lampung tersebut menghadirkan dua penulis buku, yakni Anastasua Satrio dan Ui Birowo.

"Orantua sebaiknya tidak mendekte anak. Biarkan anak memilih sesuai dengan keinginannya sejak kecil. Ini bisa melatih mereka untuk tidak malu menyampaikan pendapat dan aspirasinya," kata Anastasia.

Menurut dia, orangtua dapat melatih anak untuk menyampaikan pendapat dari hal-hal kecil. Anastasia mencontohkan, orangtua bisa menanyakan tentang makanan yang diinginkan anak. Dengan memberikan beberapa pilihan makanan yang disukai, anak akan belajar menentukan keinginannya.

Orangtua juga harus menyadari bahwa setiap anak memiliki sifat yang berbeda. Untuk itu, pola pengasuhan yang baik bagi masing-masing anak dapat berbeda. Orangtua juga diminta tidak membanding-bandingkan anaknya dengan anak-anak lain.

Selain itu, orangtua juga harus lebih sering meluangkan waktu untuk berbincang dengan anak. Salah satu caranya adalah dengan rutin membacakan dongeng menjelang tidur. Kebersamaan dengan orangtua akan menjadi kenangan yang akan selalu diingat oleh anak hinhga dewasa.

Sementara itu, Ui Birowo menuturkan, buku berjudul "Anti Panik Menjalani Kehamilan" dan "Anti Panik Mengurus Bayi 0-3 tahun" ditulis sebagai bekal bagi ibu muda. Selain menceritakan pengalaman para penulis, buku tersebut juga membedah tentang tahapan tumbuh kembang anak. Dia berharap, buku tersebut dapat menjadi inspirasi bagi ibu-ibu muda dalam pengasuhan anaknya.