Oppo dan J&T Berikan Sumbangan untuk Korban Tsunami Palu-Donggala
Oleh
Satrio Pangarso Wisanggeni
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Produsen ponsel pintar Oppo dan perusahaan jasa pengiriman J&T Express menyampaikan bantuan dengan nilai masing-masing sebesar Rp 4 miliar dan Rp 2 miliar kepada masyarakat terdampak gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tenggara. Bantuan diserahkan melalui lembaga nirlaba Aksi Cepat Tanggap pada Senin (1/10/2018) sore di Jakarta.
Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Oppo Indonesia dan J&T Express kepada warga Palu dan Donggala yang menjadi korban gempa bermagnitudo 7,4 disusul tsunami pada Jumat lalu.
“Ini adalah inspirasi korporasi; mengingatkan kita bahwa penanganan bencana itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat dan sektor korporasi,” kata Ahyudin, didampingi Direktur Utama Oppo Indonesia Ivan Lau dan Key Account Manager J&T Express Iwan Senjaya. CEO situs crowdfunding Kitabisa.com Alftatih Timur juga hadir dalam kesempatan tersebut.
Ahyudin mengatakan, dana sebesar Rp 6 miliar yang ia terima tersebut akan dikonsentrasikan untuk upaya pengadaan logistik untuk para pengungsi bencana.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh Ahyudin, hingga Senin pagi, korban meninggal diperkirakan telah mencapai 1.203 orang, 46 orang hilang, 540 luka berat, dan 16.732 orang kehilangan rumah dan harus mengungsi.
Direktur Utama Oppo Indonesia Ivan Lau menyampaikan rasa simpatinya kepada warga Palu dan Donggala yang terdampak gempa dan tsunami.
“Kami juga memiliki tim yang bertempat di Sulawesi, dan hingga kini kami belum bisa berkomunikasi dengan mereka. Tidak banyak hal yang bisa kami lakukan sekarang,” kata ujar Ivan.
Sementara itu, dalam keterangan tertulis CEO Kitabisa.com Alfatih Timur mengatakan, saat ini terdapat 200 penggalangan dana dengan total donasi lebih dari Rp 5 miliar untuk korban bencana di Palu dan Donggala. Penggalangan dana oleh ACT dapat diakses melalui tautan ini.