Papua Rawan Tertular Polio
JAYAPURA — Warga Papua rawan tertular polio dari Papua Niugini yang kini telah menetapkan kejadian luar biasa polio. Hal itu akibat minimnya cakupan imunisasi, terutama campak, rubela, dan polio (MMR) di Kabupaten Pegunungan Bintang yang berbatasan langsung dengan Papua Niugini. Menurut Kepala Bidang Pencegahan Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aaron Rumainum saat dihubungi dari Jayapura, Senin (1/10/2018), Pegunungan Bintang masuk dalam 12 kabupaten yang cakupan imunisasi MMR-nya di bawah 50 persen. Tiga daerah bahkan belum 10 persen, yakni Nduga, Yahukimo, dan Puncak Jaya. ”Hingga awal Oktober, ada 18 puskesmas di Pegunungan Bintang belum melaksanakan imunisasi campak, rubela, dan polio,” kata Aaron. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pegunungan Bintang Jeremias Tapyor mengakui, pihaknya terkendala biaya menyediakan pesawat bagi tenaga medis dalam kegiatan imunisasi. (FLO)