SURABAYA, KOMPAS — Holding Perkebunan Nusantara menargetkan peremajaan pabrik gula tuntas pada 2019. Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara Dolly Pulungan, Rabu (3/10/2018), di Surabaya, Jawa Timur, mengatakan, dengan revitalisasi, kapasitas produksi diharapkan meningkat signifikan.
Dolly mengatakan, saat ini peremajaan Pabrik Gula (PG) Asembagoes hampir 100 persen. Untuk PG Jatiroto 50-60 persen. Revitalisasi PG Gempolkrep juga belum tuntas, tetapi diyakini selesai tahun depan.
”Revitalisasi dilakukan dengan mengganti mesin, penggilingan, dan evaporator,” kata Dolly.
Di ketiga pabrik gula itu, revitalisasi diharapkan meningkatkan kapasitas produksi 8.000 ton cane per day.
Luas areal tanam di ketiga pabrik itu juga diupayakan bertambah sekitar 7.000 hektar. Dengan demikian, luas areal tanam keseluruhan dari 155.000 hektar bisa menjadi 162.000 hektar.