logo Kompas.id
NusantaraRepublik Kongo Belajar dari...
Iklan

Republik Kongo Belajar dari Indonesia

Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
· 2 menit baca

KUBU RAYA, KOMPAS – Republik Kongo baru saja menemukan daerah rawa gambut yang baru seluas 145.000 kilometer persegi. Rawa gambut itu masih alami. Untuk dapat mengelola gambut itu dengan baik, negara tersebut belajar dari Indonesia.

https://cdn-assetd.kompas.id/E0fGFOWb3qAurQ4caiG0lrkV5lQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F20181027_140432_1540640274.jpg
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Menteri Pariwisata dan Lingkungan Republik Kongo Arlette Soudan-Nonault (tengah) berkunjung ke Kalimantan Barat, Sabtu (27/10/2018).

Maka, pada Sabtu (27/10/2018), Menteri Pariwisata dan Lingkungan Republik Kongo Arlette Soudan-Nonault berkunjung ke Kalimantan Barat sebagai salah satu provinsi yang memiliki lahan gambut yang luas, yakni sekitar 1,7 juta hektar. Rombongannya berkunjung ke Manggala Agni Daerah Operasi Pontianak di Kabupaten Kubu Raya. Di situ mereka menyaksikan berbagai peralatan pemadaman kebakaran dan pengelolaan gambut tanpa bakar.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000