logo Kompas.id
NusantaraDana Desa Lawan Ketertinggalan
Iklan

Dana Desa Lawan Ketertinggalan

Oleh
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SI5ZAfryERtLrMnigC9JSs_UCZA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F73458362_1543935846.jpg
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Air terjun Saray Brunyau di Desa Riam Piyang, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat (16/11/2018). Pemerintah desa setempat menggunakan dana desa untuk mengembangkan destinasi wisata tersebut.

Desa Riam Piyang di Kabupaten Kapuas Hulu bangkit dari ketertinggalan bermodal dana desa. Mereka membangun jalan menembus hutan ke air terjun, mengembangkan lubang tambang jadi danau buatan, dan membangun berbagai usaha pertanian.

Kabupaten Kapuas Hulu adalah satu dari delapan kabupaten di Kalimantan Barat yang masih tertinggal. Dari 278 desa, 99 desa termasuk tertinggal dan 169 sangat tertinggal. Namun, dengan dana desa, desa-desa itu menggeliat dan berupaya melawan ketertinggalan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000