PANGKAL PINANG, KOMPAS - Kapal nelayan Cahaya Laut karam diterjang gelombang di perairan Pulau Dapor, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (21/12/2018) pagi. Dari 11 awak kapal, 6 orang selamat, sedangkan 5 orang lainnya masih hilang. Sekitar 50 personel tim gabungan dan nelayan mencari korban.
Kepala Bidang Operasi Kantor SAR Pangkal Pinang Kornelis saat dihubungi, Sabtu (22/12), mengatakan, keterangan dari kapten kapal, Pasaribu, kapal karam terjadi pada Jumat pukul 08.00 WIB. Saat mereka melaut mencari cumi-cumi, kapal oleng diterjang gelombang tinggi.
Saat kapal karam, enam orang selamat dengan meraih bagian bawah kapal yang terbalik. Adapun lima korban hilang hanyut ke arah laut. Korban selamat adalah Pasaribu (kapten kapal), Oscar, Ujang, Rolas, Kisron, dan Supriadi. Korban hilang adalah Wahyu, Aritonang, Fenry, Imam, dan Sitorus. Korban selamat ditolong kapal nelayan Fajar Abadi yang melintas pada Jumat sore.
Kapal nelayan Cahaya Laut berlayar dari Pelabuhan Angke, Jakarta, pada 8 November 2018. Menurut rencana, mereka berlayar selama tiga bulan.
Saat ini, lanjut Kornelis, pencarian terus dilakukan tim Basarnas, TNI Angkatan Laut, Kepolisian Perairan Polda Kepulauan Bangka Belitung, Tagana, dan nelayan. Pencarian di Pulau Dapor hasilnya nihil, tak satu pun korban ditemukan di sana. Pencarian hari pertama dihentikan pada sore hari karena hujan lebat dan angin kencang.
Kornelis menerangkan, kapal karam di perairan Bangka Selatan kerap terjadi. Tahun lalu, pada 10 November 2017, kapal tunda juga tenggelam di perairan Bangka Selatan juga karena cuaca buruk.
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Depati Amir Pangkal Pinang Kurniaji mengatakan, ketinggian gelombang saat ini berkisar 0,25-0,75 meter dengan kecepatan angin sekitar 4 km per jam hingga 32 km per jam.
Puncak gelombang tinggi baru akan terjadi pada minggu ketiga Januari hingga minggu kedua Februari. Pada saat itu, tinggi gelombang bisa lebih dari 2 meter. Namun, nelayan tetap harus mewaspadai angin kumulonimbus yang membuat tinggi gelombang bertambah. (RAM)