BALIKPAPAN, KOMPAS - Mendekati Natal dan liburan Tahun Baru, penginapan-penginapan di kawasan wisata Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, semakin penuh terisi. Kunjungan wisatawan tahun ini, dipastikan melebihi tahun 2017 lalu.
“Sudah full (penuh) semua,” kata Baco Alimudin, manager Derawan Beach Café and Cottage, Minggu (23/12/2018). Di resor itu, ada 35 kamar yang disediakan, dan sudah dipesan hingga liburan Tahun Baru. Sepekan lalu, keterisian di tempatnya masih 85 persen.
Pemilik Penginapan Lestari 3 di Derawan, Bahri, juga memastikan kamar-kamar penuh terisi. Ia memerkirakan terdapat lebih dari 200 penginapan di Pulau Derawan. Setiap tahun, ada penambahan jumlah penginapan. Sebagian penginapan juga menambah kamar.
“Biasanya (sampai tahun baru), kamar-kamar terisi penuh. Pasti ada yang datang ke Derawan tanpa sebelumnya memesan kamar, namun biasanya tetap dapat,” ujar Bahri, yang juga Kepala Kampung Derawan ini.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Berau, Kaltim, Mappasikra Mapaselleng, mengutarakan, wisatawan yang hendak ke Derawan, sudah mulai memesan kamar sejak pekan lalu. Mayoritas adalah wisatawan nusantara atau domestik.
Mappasikra memastikan kunjungan wisatawan tahun ini melampaui tahun lalu. Jumlah kunjungan wisatawan, sampai November lalu, telah mencapai 272.094 orang. Rinciannya, 269.785 wisatawan nusantara/domestik, dan 2.309 wisatawan mancanegara.
Sedangkan tahun 2017 lalu, menurut Mappasikra, jumlah wisatawan 207.780 orang, dengan rincian 203.404 wisatawan nusantara, dan 4.376 wisatawan mancanegara. Derawan adalah tempat wisata andalan Kaltim.
Kepulauan Derawan yang antara lain terdiri atas Pulau Derawan, Maratua, Kakaban, dan Sangalaki, menyajikan pemandangan bawah air yang indah. Sebagian penyelam bahkan menyebut pesona bawah laut Kepulauan Derawan, hanya kalah dari Raja Ampat.
