PALU, KOMPAS — Dua nelayan asal Provinsi Gorontalo hilang di perairan Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, dalam seminggu terakhir. Regu penyelamat terdekat masih mencari dua nelayan itu.
Kepala Badan Search and Rescue Nasional Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu Basrano menuturkan, pihaknya menerima informasi pada Senin (31/12/2018) pukul 23.22 Wita. Berdasarkan informasi itu, Pos SAR Luwuk, Banggai, mengerahkan lima personel untuk mencari dua nelayan yang dilaporkan hilang itu.
”Sebelumnya kami menghubungi aparat di sekitar lokasi laporan kehilangan dan mereka membenarkan adanya laporan serupa,” kata Basrano di Palu, Sulteng, Selasa (2/1/2019).
Ramli Musa (58) dan Oman Igrisa (53) berasal dari Kelurahan Pohe, Kecamatan Hulathalangi, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Mereka berangkat melaut pada Selasa (25/12/2018).
Mereka membawa bekal untuk pencarian ikan selama satu minggu. Keduanya menggunakan perahu dengan kapasitas mesin 15 PK. Teman-teman mereka sudah kembali dan melaporkan bahwa mereka terakhir berada di perairan Kecamatan Buolemo, Banggai.
Basrano menyatakan, berdasarkan laporan nelayan yang sudah kembali, ombak besar terjadi di perairan Banggai. Pihaknya akan berusaha untuk mencari kedua nelayan itu.
Dalam seminggu terakhir, angin kencang menerpa wilayah Sulteng. Angin juga disertai hujan yang, meskipun tidak terlalu lebat, durasinya cukup panjang.