Daerah Terjauh di Sumenep Jadi Perhatian Pengiriman Logistik
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep memastikan seluruh logistik pemilu sudah sampai di tingkat kecamatan, Minggu (14/4/2019). Beberapa di antaranya bahkan sudah mulai didistribusikan ke desa atau kelurahan karena berada di kepulauan atau jauh dari kantor kecamatan.
Oleh
IQBAL BASYARI
·2 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, memastikan semua logistik pemilu sudah sampai di tingkat kecamatan, Minggu (14/4/2019). Beberapa di antaranya bahkan sudah mulai didistribusikan ke desa atau kelurahan karena berada di kepulauan atau jauh dari kantor kecamatan.
Ketua KPU Kabupaten Sumenep A Warits yang dihubungi dari Surabaya, Jawa Timur, Minggu, mengatakan, semua logistik pemilu sudah sampai di tingkat kecamatan pada Minggu. Pengirimannya dimulai sejak Selasa (2/4/2019) dengan prioritas lokasi terjauh sesuai dengan ketersediaan jadwal kapal penyeberangan.
”Semua logistik sudah sampai, bahkan ada yang sudah mulai didistribusikan ke desa dan kelurahan,” ujarnya.
Logistik di wilayah yang jauh dari kantor kecamatan, seperti di Desa Sakala, Kecamatan Sapeken, sudah mulai didistribusikan pada Minggu. Logistik pemilu diangkut menggunakan perahu yang membutuhkan waktu hingga tujuh jam. Pengiriman lebih awal ini dilakukan untuk mengantisipasi cuaca buruk yang dapat mengganggu penyeberangan.
”Sampai hari ini kami tidak menemui masalah untuk distribusi logistik pemilu selama masih ada kapal untuk pengiriman,” ucap Warits.
Pengiriman logistik di wilayah kepulauan di Sumenep dilakukan dengan perahu-perahu reguler. Di kabupaten yang berada di sisi timur Pulau Madura ini terdiri atas 27 kecamatan, sebanyak 9 kecamatan di antaranya memiliki wilayah kepulauan. Ada 872.764 pemilih yang akan mencoblos di 4.315 TPS.
Dikirim dari Surabaya
Sekretaris KPU Sumenep Anwar Sayuri Yusuf menambahkan, beberapa wilayah kepulauan di Sumenep tidak ada jadwal penyeberangan pada masa pengiriman logistik, seperti di Pulau Masalembu. Oleh sebab itu, pengiriman logistik pemilu di pulau yang berada di utara Pulau Madura ini dilakukan melalui Surabaya.
Pengiriman logistik ke Pulau Masalembu sudah dilakukan pada Jumat (12/4) menggunakan kapal perintis Sabuk Nusantara 62. Logistik pemilu sebanyak empat truk dibawa dari Sumenep menuju Surabaya dengan menempuh perjalanan darat selama sekitar empat jam.
”Hanya ada kapal dari Surabaya yang terjadwal menuju Masalembu pada minggu,” ujarnya.
Pengiriman logistik dari Surabaya dilakukan karena tidak ada kapal reguler dari Pelabuhan Kalianget, Sumenep, yang melayani penyeberangan pada masa distribusi logistik. Selama masa pengiriman hingga logistik di kecamatan, desa, atau kelurahan dijaga petugas PPS dan kepolisian setempat.