Perbaikan Jalan Alternatif Mudik di Karawang Dikebut
Menjelang arus mudik, sejumlah jalan rusak di jalur alternatif mudik ruas jalan Karawang, Jawa Barat, mulai diperbaiki. Pada H-10 Idul Fitri, jalur tersebut ditargetkan rampung dan bisa dilintasi pemudik.
Oleh
MELATI MEWANGI
·3 menit baca
KARAWANG, KOMPAS — Menjelang arus mudik, sejumlah jalan rusak di jalur alternatif mudik ruas jalan Karawang, Jawa Barat, mulai diperbaiki. Pada H-10 Idul Fitri, jalur tersebut ditargetkan rampung dan bisa dilintasi pemudik.
Berdasarkan pantauan, Selasa (14/5/2019) siang, beberapa petugas sedang mengelupas dan menambal jalan dengan aspal di sejumlah titik ruas jalan Cikalong, Kecamatan Cilamaya Wetan, menuju jalan pantura Cirebon. Perbaikan dilakukan pada jalur dari arah Jakarta dan sebaliknya.
Sejumlah kerucut jalan (traffic cone) dipasang untuk membatasi area perbaikan. Akibatnya, banyak pengendara memperlambat laju kendaraannya untuk menghindari penyempitan jalur itu. Perbaikan jalan sepanjang lebih kurang 5000 meter itu ditargetkan selesai pada minggu ini.
Menurut Paimin (46), pelaksana lapangan proyek perbaikan jalan Cikalong-Cilamaya, kondisi kerusakan di ruas jalan itu bervariasi, mulai dari jalanan berlubang, bergelombang, hingga mengelupas. Penanganan tergantung pada tingkat kerusakan. Penambalan dengan aspal baru dilakukan untuk jalan berlubang dengan kisaran setinggi 10-20 sentimeter.
”Perbaikan baru dimulai hari ini. Pengerjaan ditargetkan bisa rampung sebelum tanggal 24 Mei sehingga pemudik bisa melewati jalan dengan nyaman,” kata Paimin.
Siap dilalui
Sebelumnya, Penjabat Sekretaris Daerah Karawang Samsuri mengatakan, jalur mudik ditargetkan selesai dan siap dilintasi pada H-10 Lebaran. Adapun pemerintah kabupaten telah bekerja sama dengan beberapa pihak untuk mengerjakan proyek perbaikan jalan.
Perbaikan baru dimulai hari ini. Pengerjaan ditargetkan bisa rampung sebelum tanggal 24 Mei sehingga pemudik bisa melewati jalan dengan nyaman.
Untuk jalur Cikalong-Karasak, perbaikan dilakukan oleh Konsorsium Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Cilamaya. Sementara perbaikan jalan di daerah Lamaran-Karasak dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Karawang.
Perbaikan jalan juga dilakukan di daerah lain yang menjadi jalur alternatif menuju Cirebon dan Jawa Tengah. Di daerah Rawasikut, Kecamatan Telagasari, sebagian jalan berlubang telah ditambal aspal.
Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Karawang Bambang Sugiharta menyampaikan, terdapat tiga titik perbaikan jalan, yakni Kecamatan Telagasari, Kecamatan Lemahabang, dan Kecamatan Cilamaya Kulon.
Perbaikan itu berlangsung sejak Senin malam. Petugas mulai bekerja pukul 18.00 hingga pukul 03.00. ”Perbaikan jalan sudah mencapai 40 persen. Kami menargetkan minggu ini harus selesai,” ujar Bambang.
Meski beberapa ruas sudah diperbaiki, ada beberapa titik tambalan yang permukaannya tidak sama rata dengan badan jalan. Pengendara tampak menghindari tambalan dan berkendara melewati jalan di lajur berlawanan.
Asep Zepri (61), warga Desa Jatiragas, Kecamatan Jatisari, mengapresiasi adanya perbaikan jalan itu. Ia menyarankan agar perbaikan jalan tidak hanya dilakukan mendekati hari raya.
Menurut dia, agenda perbaikan jalan bisa dilakukan terencana beberapa bulan sebelum Lebaran agar hasilnya lebih maksimal.
”Jalan ini selalu diperbaiki mendekati hari raya. Jalanan menjadi bagus, tetapi hanya sementara, kemudian menjadi rusak lagi,” ucapnya.
Sementara Polres Karawang telah menyiapkan sejumlah antisipasi untuk pemudik yang melintasi jalur arteri.
Jalan ini selalu diperbaiki mendekati hari raya. Jalanan menjadi bagus, tetapi hanya sementara, kemudian menjadi rusak lagi.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Karawang Bariu Buwana mengatakan, tim akan disiagakan di beberapa lokasi untuk melaksanakan patroli dan mengurai simpul kemacetan.
Upaya lain, melakukan penutupan di setiap U-turn dari Tanjungpura hingga ke Cikalong serta menyediakan sarana dan prasarana, seperti water barrier, traffic cone, dan papan penunjuk arah.