Malam Ini Diprediksi Puncak Arus Balik di Tol Tangerang-Merak
Puncak arus balik di Jalan Tol Tangerang-Merak, Banten, diyakini terjadi pada Minggu (9/6/2019) malam. Pengguna tol umumnya berasal dari Sumatera yang akan kembali bekerja mulai Senin, 10 Juni, setelah libur Lebaran.
Oleh
DWI BAYU RADIUS
·3 menit baca
SERANG, KOMPAS — Puncak arus balik di Jalan Tol Tangerang-Merak, Banten, diyakini terjadi pada Minggu (9/6/2019) malam. Pengguna jalan tol umumnya berasal dari Sumatera yang akan kembali bekerja mulai Senin, 10 Juni, setelah libur Lebaran.
Indah Permanasari, Kepala Divisi Hukum dan Humas PT Marga Mandalasakti (MMS) selaku pengelola Tol Tangerang-Merak, di Serang, Banten, mengatakan, kepadatan kendaraan terutama terjadi di Gerbang Tol Cikupa, Serang Timur, dan Merak.
”Para petugas MMS telah disiagakan di gerbang-gerbang itu. Jumlah kendaraan yang melewati Tol Tangerang-Merak pada H+3 (Minggu) diperkirakan sekitar 160.000 unit,” ujarnya. Pada saat normal, kendaraan yang melewati ruas tol itu rata-rata 145.749 unit per hari.
Antrean kendaraan paling panjang terjadi di Gerbang Tol Merak. Di gerbang tol itu, tersedia tiga gardu masuk dan dua gardu keluar. Di setiap gardu masuk, sekitar 20 kendaraan mengantre atau sepanjang lebih kurang 60 meter. Kepadatan juga terjadi di gardu-gardu keluar gerbang tol tersebut.
Di Gerbang Tol Merak, petugas MMS yang disiagakan berjumlah 12 orang. Mereka terdiri dari pengumpul kartu uang elektronik dan petugas keamanan. Di Tol Tangerang-Merak jumlah total gardu mencapai 95 unit yang tersebar di 10 gerbang.
Petugas Sentra Komunikasi MMS, Kemal, mengatakan, kepadatan di Gerbang Tol Merak terjadi secara sporadis. Gerbang itu menjadi tujuan pengemudi yang turun dari kapal di Pelabuhan Merak. Setiap kapal bersandar, kepadatan di gerbang tol itu meningkat.
Gerbang itu menjadi tujuan pengemudi yang turun dari kapal di Pelabuhan Merak. Setiap kapal bersandar, kepadatan di gerbang tol itu meningkat.
Kepadatan di Gerbang Tol Merak terjadi sejak Jumat (7/6/2019). Berdasarkan data PT MMS, sejak Jumat hingga Minggu sekitar pukul 11.00, kendaraan yang telah memasuki Gerbang Tol Merak berjumlah 18.220 unit. Jumlah itu meningkat 8,68 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018.
”Selain Merak, Gerbang Tol Cilegon Timur juga padat. Kemungkinan, pengemudi yang memasuki gerbang tol itu hendak pulang setelah berlibur di Anyer,” katanya. Anyer adalah kawasan wisata paling ramai di Kabupaten Serang. Sementara di dalam tol itu, lalu lintas tetap lancar.
Kepadatan di Gerbang Tol Merak diperkirakan berlangsung hingga tengah malam. Senin besok, situasi di gerbang-gerbang Tol Tangerang-Merak kemungkinan sudah normal. ”Senin besok, kendaraan-kendaraan besar juga sudah melewati tol itu seperti biasa,” ucapnya.
Kemal mengatakan, pengalihan kendaraan belum perlu dilakukan di Tol Tangerang-Merak. Pengguna jalan diimbau tertib berkendara dan mengecek saldo uang elektroniknya agar mencukupi saat bertransaksi di gardu Tol Tangerang-Merak.