Sebuah mobil sedan kecil jenis Honda Brio bertabrakan dengan bus Mandala jurusan Pekanbaru-Padang di Jalan Lintas Barat Sumatera ruas Pekanbaru-Bukit Tinggi Kilometer 75, Kecamatan Bangkinang Barat, Kabupaten Kampar, Riau, pada Rabu (12/6/2019) sore. David (31) sopir mobil kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang, sedangkan tiga penumpang lainnya luka-luka, termasuk bayi berusia empat bulan.
Oleh
SYAHNAN RANGKUTI
·2 menit baca
PEKANBARU, KOMPAS – Sebuah mobil sedan kecil jenis Honda Brio bertabrakan dengan bus Mandala jurusan Pekanbaru-Padang di Jalan Lintas Barat Sumatera ruas Pekanbaru-Bukit Tinggi Kilometer 75, Kecamatan Bangkinang Barat, Kabupaten Kampar, Riau, pada Rabu (12/6/2019) sore. David (31) sopir mobil kritis dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang, sedangkan tiga penumpang lainnya luka-luka, termasuk bayi berusia empat bulan.
“Jalan di lokasi kejadian memang berkelok-kelok dan berbahaya. Dalam kejadian ini Basarnas Pekanbaru, membantu polisi mengevakuasi korban ke puskesmas terdekat,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pekanbaru, Amirudin, Rabu petang.
Dia menambahkan, seluruh penumpang mobil sedan yang luka-luka langsung dievakuasi ke puskesmas terdekat. Namun David yang terluka serius di bagian kepala, segera dirujuk ke RSUD Bangkinang yang berjarak sekitar 20 kilometer dari lokasi tabrakan.
“Sopir sedan mengalami pembengkakan di bagian kepala sebelah kanan. Selain itu terdapat luka robek di pelipis. Kesadarannya terus menurun sehingga puskesmas merujuknya untuk ditangani di rumah sakit Bangkinang,” tambah Amirudin.
Tiga penumpang mobil sedan, Mutmainah (29) merasakan nyeri di tulang bahu dan merasa sesak saat bernapas. Redi (29) mengalami robek pada bagian kepala sebelah kanan dan satu giginya patah. Adapun bayi Rayen (4 bulan), mengalami bengkak di kaki kiri dan lecet di bagian wajah.
Dari foto-foto yang dikirimkan Kantor Basarnas Pekanbaru, kerusakan parah mobil sedan terdapat pada sisi samping kiri, terutama pintu depan samping pengemudi. Adapun bus Mandala rusak hanya pada bagian depan. Kaca depan bus dalam kondisi pecah.
Bus hanya berisi dua orang, yaitu sopir dan kondektur. Bus itu tidak membawa penumpang. Saat ini, polisi masih memeriksa sopir bus.
Jalan Lintas Barat ruas Pekanbaru-Padang mulai dari KM 70 di Simpang Rantau Berangin berada di kaki pegunungan Bukit Barisan. Jalan itu berkelok-kelok menyusuri hulu Sungai Kampar sampai ke perbatasan Provinsi Riau. Jalan itu sangat berbahaya apalagi pada musim hujan. Jalannya licin dan sering terjadi longsor dari tebing di sisi barat.