logo Kompas.id
NusantaraWarga Diimbau Tak ke Jakarta...
Iklan

Warga Diimbau Tak ke Jakarta Saat Pengumuman Hasil Sidang MK

Ajakan untuk menolak aksi yang bisa mengganggu pembacaan hasil sidang sengketa Pemilu Presiden 2019 semakin gencar diserukan sejumlah pihak di Banten. Masyarakat diharapkan cukup mengikuti sidang tersebut melalui media massa.

Oleh
DWI BAYU RADIUS
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lIG9e9BA2cDw6kptWzKs223zzXA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F26_1555330404.png
KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Spanduk dengan tulisan yang mengajak masyarakat untuk menjaga kelancaran pemilu dipasang di depan kantor Badan Pengawas Pemilu Banten di Serang, Banten, Senin (15/4/2019).

SERANG, KOMPAS — Ajakan untuk menolak aksi yang bisa mengganggu pembacaan hasil sidang sengketa Pemilu Presiden 2019 semakin gencar diserukan sejumlah pihak di Banten. Masyarakat diharapkan cukup mengikuti sidang tersebut melalui media massa.

Ketua Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang Fierly Murdlyat Mabruri di Serang, Banten, Rabu (26/6/2019), mengatakan, masyarakat tak perlu melakukan tindakan yang bisa menyulut keributan atau mengganggu sidang di kantor Mahkamah Konstitusi (MK) itu.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000