logo Kompas.id
NusantaraKearifan Lokal Kendalikan...
Iklan

Kearifan Lokal Kendalikan Nyamuk sebagai Vektor Penyakit

Rekayasa lingkungan dan perubahan perilaku hidup menjadi dua hal paling efektif dalam pengendalian nyamuk sebagai salah satu vektor penyakit. Pengendalian juga bisa dilakukan dengan berbagai ragam kearifan lokal Indonesia.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ppJDEZweXmeF_dsUmFhOncMWYcI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190220_ENGLISH-PERUBAHAN-IKLIM_E_web_1550672842.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Kader pemantau jentik memeriksa bak mandi warga di RW VIII, Kelurahan Wonokromo, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, Jumat (1/2/2019). Sebanyak 23.000 kader pemantau jentik bertugas dengan sukarela memeriksa jentik nyamuk di rumah-rumah serta mensosialisaikan program 3 M agar warga terhindari dari demam berdarah.

SEMARANG, KOMPAS - Rekayasa lingkungan dan perubahan perilaku hidup menjadi dua hal paling efektif dalam pengendalian nyamuk sebagai salah satu vektor penyakit. Pengendalian juga bisa dilakukan dengan berbagai ragam kearifan lokal Indonesia.

Hal itu mengemuka dalam peringatan Hari Pengendalian Nyamuk (HPN) di Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (22/8/2019). Menteri Kesehatan Nila Moeloek, mengatakan, salah satu bentuk kearifan lokal yakni dengan menempatkan kandang hewan besar jauh dari pemukiman.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000