logo Kompas.id
NusantaraPenanganan Abrasi Pantura...
Iklan

Penanganan Abrasi Pantura Terkendala Aturan

Upaya pemerintah daerah meminimalkan dampak abrasi di Jawa Tengah terkendala perubahan peraturan pengelolaan laut. Padahal, penanganan jangka panjang seperti pembuatan sabuk pantai dan pemecah gelombang harus segera dilakukan.

Oleh
KRISTI UTAMI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aE9NON4UjYIx_FeP8vKGz6wBvkE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2FDSC00673_1567222007.jpg
KOMPAS/KRISTI UTAMI

Pembuatan sabuk pantai dan pemecah gelombang diperlukan secepatnya uantuk mengatasi abrasi di sebagian pesisir Kabupaten Tegal, Jateng. Sebab, tak hanya menggerus permukiman, abrasi juga berpotensi menggerus jalan raya pantura dan beberapa obyek vital seperti, sekolah, kantor polisi, pasar dan tempat wisata. Foto diambil pada Senin (29/7/2019) di Desa Sidaharja, Kecamatan Suaradadi, Kabupaten Tegal.

SLAWI, KOMPAS-Upaya pemerintah daerah meminimalkan dampak abrasi di Jawa Tengah terkendala perubahan peraturan pengelolaan laut. Padahal, penanganan jangka panjang seperti pembuatan sabuk pantai dan pemecah gelombang, harus segera dilakukan.

Dalam beberapa tahun terakhir, abrasi semakin mengancam jalan raya pantura. Selain itu, beberapa obyek vital seperti sekolah, kantor polisi, pasar, dan tempat wisata di pesisir Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000