Kendaraan crane yang hendak mengangkut kotak cor ke kapal navigasi di dermaga kapal negara Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, ambruk pada Selasa (10/9/2019). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
·2 menit baca
SEMARANG, KOMPAS - Kendaraan crane yang hendak mengangkut kotak cor ke kapal navigasi di dermaga kapal negara Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, ambruk pada Selasa (10/9/2019) siang tadi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Evakuasi masih berlangsung hingga malam ini.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi pada pukul 13.30. Crane dengan nomor polisi B 9728 XHZ jatuh saat akan mengangkat balas atau kotak cor seberat lima ton ke atas kapal negara (KN) Suar 11 dan KM 126 milik Kantor Distrik Navigasi Semarang.
Kepala Bidang Lalu Lintas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas, Semarang, Nanang Affandi, menuturkan, crane itu dioperasikan dalam rangka perawatan sarana rambu navigasi. Kotak cor tersebut merupakan pelengkap rambu laut guna membantu setiap kapal navigasi yang bersandar.
Baca juga; Kontainer Terbakar, Percikan Api dari Pengelasan Crane
Nanang menambahkan, peristiwa tersebut tidak mengganggu layanan pelabuhan Tanjung Emas karena terjadi di dermaga kapal negara. "Tidak ada pelayanan seperti penumpang atau bongkar muat niaga. Kapal-kapal yang bersandar merupakan kapal navigasi dan kapal Badan SAR nasional," kata Nanang.
Ia menjelaskan, kapal navigasi bertugas untuk membantu merawat sarana navigasi di pelabuhan. Sementara kapal Basarnas pun meninggalkan pelabuhan apabila ada kegiatan, sedangkan selebihnya bersandar. Saat peristiwa berlangsung, tak ada kegiatan di dermaga selain pengangkatan kotak cor ke KN Suar 11.
Kepala Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Ajun Komisaris Samsu Wirman, dalam keterangannya, menuturkan, crane dikemudikan oleh Paing (45) yang merupakan pegawai kantor Navigasi. Adapun kotak cor berjumlah dua buah. Crane diduga belum seimbang saat diangkat ke atas kapal. Ketidakseimbangan itu membuat kaki crane sebelah kiri amblas. Crane pun jatuh.
Berdasarkan pantauan, hingga pukul 19.30, evakuasi terhadap crane yang jatuh, masih berjalan. Crane yang lebih besar pun didatangkan untuk membantu proses evakuasi. Namun, upaya tersebut belum berhasil.
Adapun sejumlah warga yang melintas jalan tersebut terpaksa memutar melewati Kantor Distrik Navigasi Tanjung Emas Semarang karena jalan ditutup. Proses evakuasi itu juga menjadi perhatian warga yang melintas.
Sebelumnya, kapal kontainer berbendera Panama MV Soul of Luck menabrak crane kontainer di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (14/7/2019). Crane ambruk menimpa truk pengangkut kontainer. Ketika itu, satu orang, operator head truck terluka ringan.