logo Kompas.id
NusantaraSaat Malaria Takluk di Kandang...
Iklan

Saat Malaria Takluk di Kandang Sendiri

Kabupaten Teluk Bintuni di Papua Barat memiliki senjata ampuh untuk melawan malaria.

Oleh
Fransiskus Pati Herin
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BEpkXoTLF9kDq-emCJIzNkDCkDU=/1024x678/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2FUganda-New-Malaria-Test_67076504.jpg
JAMES GATHANY/CDC VIA AP, FILE

Nyamuk Anopheles stephensi, salah satu pembawa parasit malaria.

Kristian Todang (43) menembakkan jarum kecil ke ujung salah satu jari tangan Kompas. Tetesan darah yang keluar kemudian ditampungnya dalam alat rapid diagnostic test, alat diagnosis cepat parasit malaria. Sekitar 30 menit kemudian, Kristian menyampaikan bahwa tidak ada parasit malaria yang mengendap dalam darah. ”Malaria negatif,” ujarnya dengan raut wajah meyakinkan.

Begitu sekelumit kerja juru malaria kampung di Bintuni, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, September lalu. Kala itu, Kompas sengaja memeriksa sampel darah untuk memastikan ada atau tidaknya parasit malaria dalam tubuh. Itu dilakukan setelah lebih satu minggu bertugas di daerah endemis malaria itu. Kompas pernah diserang malaria saat meliput bencana gizi buruk di Asmat, Papua, pada Januari 2018.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000