Papua Barat, Daerah Pertama yang Dikunjungi Mendagri Baru
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengunjungi Manokwari, ibu kota Papua Barat, dalam lawatan kerja perdananya ke daerah sebagai menteri, Jumat (25/10/2019).
Oleh
Fabio Costa
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian langsung bertugas setelah dilantik pada Rabu, 23 Oktober 2019. Tito mengunjungi Manokwari, ibu kota Papua Barat, dalam lawatan kerja perdananya ke daerah sebagai menteri, Jumat (25/10/2019).
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum yang juga Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Bahtiar, dalam siaran pers yang diterima Kompas pada Jumat sore, mengatakan, Tito menuju Papua seusai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Merdeka dan rapat internal di Kemendagri pada Kamis.
Bahtiar mengatakan, kunjungan kerja yang dilakukan bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Plt Kepala Polri Komisaris Jenderal Ari Dono itu sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap masyarakat Papua.
Tito bersama Panglima TNI dan Plt Kapolri juga akan mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja ke sejumlah wilayah di Papua Barat dan Papua dengan rute Sorong, Manokwari, Pegunungan Arfak, Kaimana, Jayawijaya, dan Jayapura.
Di Kota Jayapura, Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan Jembatan Holtekamp dan bertemu dengan para tokoh masyarakat pada Senin, 28 Oktober. Bahtiar menuturkan, kehadiran Mendagri sangat penting dalam mengawal dan memastikan terjaganya stabilitas keamanan dalam negeri, termasuk daerah Papua yang menjadi prioritas pertamanya.
Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah bahwa Kemendagri memiliki peran strategis untuk menjamin stabilitas politik dalam negeri.
Ia menambahkan, tanpa adanya stabilitas politik dalam negeri, pembangunan di berbagai sektor tak akan berjalan dengan baik. Stabilitas politik dan pembangunan saling memengaruhi satu sama lain dan berdampak pada sisi keamanan.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Mustofa Kamal, di Jayapura, mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan diri dengan maksimal jelang kedatangan Presiden Jokowi di sejumlah daerah. Salah satu upaya yang dilaksanakan kepolisian di Papua adalah menggelar razia senjata tajam secara rutin di Jayapura dan Wamena.
”Menurut rencana, Mendagri bersama Panglima TNI dan Plt Kapolri akan tiba di Jayapura pada Sabtu. Mereka akan mengecek persiapan pemda setempat dan aparat keamanan jelang kedatangan Presiden,” tutur Ahmad.