logo Kompas.id
NusantaraDifabel Masih Sulit Bekerja di...
Iklan

Difabel Masih Sulit Bekerja di Sektor Formal

Kaum difabel di Provinsi Lampung masih sulit mendapat pekerjaan di sektor formal. Selain syarat pendidikan minimal yang tidak terpenuhi, mereka juga dianggap belum punya keterampilan mencukupi.

Oleh
VINA OKTAVIA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XeYhCY8gPzaU1omsknVhh70tDA0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2Fce7f8f36-f237-428e-b058-acafd496cef4_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Guru mendorong murid difabel yang akan mengikuti lomba adu cepat menggunakan kursi roda di SLB YPAC Surakarta, Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/12/2019). Kegiatan tersebut untuk merayakan Hari Penyandang Disabilitas Internasional yang diperingati setiap tanggal 3 Desember.KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS – Kaum difabel di Provinsi Lampung masih sulit mendapat pekerjaan di sektor formal. Selain syarat pendidikan minimal yang tidak terpenuhi, mereka juga dianggap belum punya keterampilan mencukupi.

“Ada swalayan yang meminta 20 tenaga kerja dari kaum difabel. Namun, baru ada 5 orang yang memenuhi syarat dan bisa bekerja,” kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni di sela-sela Peringatan Hari Disabilitas Internasional, Rabu (4/10/2019), di Universitas Lampung.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000