logo Kompas.id
NusantaraSelamatkan Sungai di...
Iklan

Selamatkan Sungai di Kalimantan Barat

Daerah aliran sungai (DAS) di Kalimantan Barat banyak yang kritis. Data Balai Pengelola DAS dan Hutan Lindung Kapuas, dari 14 juta hektar luas DAS di Kalbar, 1,01 juta hektar sudah kritis dan didominasi DAS Kapuas.

Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/kbAZfnC4aptBw8AkffJJjv_M21k=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2FIMG_9129_1570267429.jpg
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Pertambangan emas ilegal di Sungai Kapuas, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Juni lalu.

PONTIANAK, KOMPAS — Daerah aliran sungai atau DAS di Kalimantan Barat banyak yang kritis. Berdasarkan data Balai Pengelola DAS dan Hutan Lindung Kapuas, dari sekitar 14 juta hektar luas DAS di Kalbar, 1,01 juta hektar sudah kritis dan didominasi DAS Kapuas.

Namun, menurut Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalbar, DAS Kapuas dan sub-DAS Kapuas saja luasnya sekitar 10 juta hektar. Dari luasan itu, DAS Kapuas dan sub-DAS Kapuas yang kritis mencapai 70 persen.

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000