logo Kompas.id
NusantaraBukit di Lampung Rawan...
Iklan

Bukit di Lampung Rawan Longsor, Bongkahan Batu Pun Timpa Rumah

Alih fungsi perbukitan, yang semestinya adalah areal tangkapan air, menjadi kawasan permukiman atau penambangan semakin masif di Bandar Lampung. Kondisi ini membuat perbukitan di Bandar Lampung semakin rawan longsor.

Oleh
VINA OKTAVIA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_76nzFgTaq2HWGM7q-NWcYFsH0E=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20201201vio-longsor-batu_1578916294.jpg
KOMPAS/VINA OKTAVIA

Aparat kepolisian dari Polres Kota Bandar Lampung mengecek rumah warga yang terkena longsor di Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, Senin (13/1/2020).

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Alih fungsi perbukitan—yang semestinya adalah areal tangkapan air—menjadi kawasan permukiman atau penambangan semakin masif di Bandar Lampung. Dari 33 bukit di Bandar Lampung, hanya tiga bukit yang masih utuh. Kondisi ini membuat perbukitan di Bandar Lampung semakin rawan longsor.

Senin (13/1/2020) pukul 01.00, longsor terjadi di perbukitan di Kelurahan Kaliawi, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung.  Bongkahan batu berdiamater sekitar 1,5 meter disertai tanah menimpa rumah Tukul Mulyono (48), warga setempat, yang rumahnya berjarak sekitar 50 meter dari bukit. Akibat peristiwa itu, Tukul mengalami luka robek pada bagian wajah.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000