logo Kompas.id
NusantaraDingkis, Pembawa Hoki yang Tak...
Iklan

Dingkis, Pembawa Hoki yang Tak Ingkar Janji

Ikan dingkis dihidangkan dengan cara dibakar atau disajikan sebagai sup kuah kuning. Selain itu, dingkis juga dibutuhkan oleh warga keturunan Tionghoa untuk dijadikan persembahan ketika sembahyang Imlek

Oleh
Pandu Wiyoga
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HU7KTvDBIghQI84az9pCEjsCDIs=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2FIkan-Dingkis_86777813_1580139348.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Nelayan duduk di atas kelong menanti tangkapan ikan dingkis di perairan sekitar Pulau Pecong, Kecamatan Belakang Padang, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (23/1/2020). Cara kerja kelong untuk menangkap dingkis serupa dengan bubu yang biasa dipakai untuk menjebak ikan.

Bagi nelayan Melayu, ikan dingkis (Siganus canaliculatus)  bagaikan kekasih setia yang kedatangannya selalu dinantikan. Ia tak pernah ingkar janji untuk pulang ke kelong, yakni alat penangkap ikan dari kayu yang dipasangi jaring besar, dengan perut buncit setiap Imlek. Dingkis bunting yang dianggap pembawa hoki oleh orang Tionghoa adalah pelipur lara bagi para nelayan yang selalu kalah dalam hidup.

Sebuah perahu fiber dengan satu mesin tempel mondar-mandir di perairan Pulau Pecong, Kecamatan Belakang Padang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Pengemudinya tampak terburu-buru. Perahu dipacu luar biasa kencang sampai kadang melayang saat menghantam ombak musim angin utara yang cukup tinggi.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000