logo Kompas.id
NusantaraDua PDP Covid-19 di DIY...
Iklan

Dua PDP Covid-19 di DIY Meninggal, Pemakaman Ikuti Protokol Tertinggi

Dua PDP Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta meninggal, Kamis (26/3/2020). Meski hasil laboratorium belum keluar, pemakaman keduanya tetap mengikuti protokol tertinggi pasien positif Covid-19.

Oleh
HARIS FIRDAUS/NINO CITRA ANUGRAHANTO
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WqWC_-mqW_GJO2Cfs1avUtPWHkA=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200324-Humas-UGM4_1585036205.jpeg
ARSIP HUMAS UGM

Petugas menggunakan alat pelindung diri saat memakamkan jenazah Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM), Iwan Dwiprahasto, Selasa (24/3/2020), di pemakaman keluarga besar UGM di daerah Sawitsari, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

YOGYAKARTA, KOMPAS — Dua pasien dalam pengawasan terkait Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta meninggal, Kamis (26/3/2020). Kedua pasien meninggal sebelum hasil pemeriksaan laboratorium keluar. Meski demikian, pemakaman tetap dilakukan dengan mengikuti protokol tertinggi, yakni standar pasien positif Covid-19.

Informasi mengenai dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah Daerah DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, melalui keterangan tertulis, Jumat (27/3/2020) pagi.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000